MPnews.Medan - Mengatasi banjir yang selama ini kerap dikeluhkan warga Jalan Sisingamangaraja Gang Perhubungan, Lingkungan 13, Kelurahan Teladan Barat, Kecamatan Medan Kota, salah satu solusi yang dilakukan dengan merehabilitasi drainase lingkungan. Pasalnya, drainase yang ada selama ini sangat kecil sehingga tidak mampu menampung debit air hujan sehingga melimpah menggenangi jalan maupun rumah warga.
“Rehabilitasi drainase lingkungan yang kita lakukan ini menggunakan dana kelurahan (dankel) di Triwulan I Tahun Anggaran 2023,” kata Camat Medan Kota Raja Ian Andos Lubis saat dihubungi, Rabu (10/5).
Dijelaskan Raja, drainase yang direhabilitasi itu sepanjang 165 meter dengan kedalaman sekitar 0,6 meter. “Proses pengerjaan rehabilitasi drainase berlangsung selama 9 hari. Rehabilitasi drainase telah selesai dilakukan. Hasilnya mampu mengatasi banjir, sebab saat hujan deras turun, Lurah Teladan Barat langsung turun ke lokasi. Hasilnya kawasan yang selama ini tergenang kini sudah terbebas dari banjir,” jelasnya.
Selain di Kelurahan Teladan Barat, ungkap Raja, rehabilitasi drainase juga dilakukan di Kelurahan Pusat Pasar, tepatnya di Jalan Semeru yang selama ini menjadi salah satu titik banjir yang ada di Kecamatan Medan Kota. Dikatakan Raja, rehabilitasi dilakukan karena kondisi drainase yang ada juga terlalu kecil sehingga tak mampu menampung debit air hujan.
“Panjang drainase yang kita rehabilitasi sekitar 75 meter dengan lebar sekitar 60 cm serta kedalaman 70 cm. Proses pengerjaan rehabilitasi drainase yang dilakukan selama 13 hari. Kita harap rehabilitasi drainase ini mampu mengatasi banjir yang selama ini terjadi,” harapnya.
Pasca rehabilitasi drainase yang dilakukan, warga pun menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasihnya kepada Wali Kota Medan Bobby Nasution. “Atas nama warga Gang Perhubungan, kami mengucapkan terima kasih kepada Pak Wali kota dan Lurah Teladan Barat yang telah merehabilitasi drainase menggunakan dana kelurahan,” ungkap salah seorang ibu rumah tangga mengenakan jilbab coklat bintik-bintik hitam tersebut.
Diungkapkan ibu paro baya tersebut, pasca rehabilitasi air drainase kini lancar mengalir sehingga saat hujan deras terus tidak terjadi banjir lagi. “Sebelum rehabilitasi drainase dilakukan, kawasan tempat tinggal kami selalu banjir. Bahkan, selop (sendal) jamaah yang shalat di masjid pun hanyut. Alhamdulillah, kini tidak banjir lagi,” paparnya.
Ungkapan senada juga disampaikan warga Jalan Semeru, Kelurahan Pusat Pasar. Melalui salah seorang warganya, mereka mengucapkan terima kasih kepada menantu Presiden Joko Widodo itu atas rehabilitasi drainase yang telah dilakukan.
“Syukur alhamdulillah, pengaduan kami 3 bulan lalu kepada Pak Wali Kota melalui kepala lingkungan telah ditindaklanjuti . Mudah-mudahan dengan rehabilitasi drainase yang dilakukan, rumah kami tidak kebanjiran lagi,” harap ibu paro baya yang mengenakan jilbab coklat muda tersebut.
( MP BJ )