MPnews, Pakpak Bharat // Kapolres Pakpak Bharat AKBP Bambang C. Utomo SH. SIK. M.Si memberi penghargaan kepada empat orang anggotanya karena dinilai berprestasi dalam menjalankan tugas.
Mereka adalah PS. KBO. Satresnarkoba Bripka Dedy Zalukhu, Bamin Sitipol Brigpol Tirta Ramadhan, Banit Satlantas Brigpol Surtani Harahap dan Banit Sat Reskrim Bripda Ali muda nasution yang dibentuk sebagai Timsus, personil ini berhasil mengungkap peredaran narkoba di wilayah hukum Polres Pakpak Bharat berupa Ganja Sebesar 7 Kg. Penghargaan tersebut diberikan pada jam apel pimpinan di Halaman Mapolres Pakpak Bharat, Senin (16/10/23). Hadir dalam penyerahan penghargaan itu Wakapolres Pakpak Bharat Kompol Elisa Sibuea S.Sos, para Kabag/Kasat dan perwira Polres Pakpak Bharat, serta para Kapolsek.
Kapolres Pakpak Bharat menyampaikan terima kasih kepada anggota Polres Pakpak Bharat dan Polsek jajaran yang telah melaksanakan tugas dengan dedikasi yang tinggi sehingga mendapatkan hasil yang lebih baik dan pantas untuk mendapatkan penghargaan.
"Kita harapkan dengan pemberian reward ini bisa menjadi motivasi dan support untuk meningkatkan kinerja bagi seluruh personel Polres Pakpak Bharat dan Polsek jajaran," ungkapnya.
Kapolres menegaskan dalam pelaksanaan tugas akan menjadi lebih baik apabila personel memperbaiki semua kekurangan-kekurangan dalam hal pelaksanaan tugas di lapangan.
Kapolres berpesan kepada personel yang mendapatkan penghargaan jangan terlena dengan penghargaan yang telah diberikan, akan tetapi lebih ditingkatkan lagi kinerjanya, demi kemajuan institusi.
"Kemudian bagi personel yang belum mendapatkan reward agar selalu senantiasa bekerja sesuai tupoksinya dan menciptakan ide kreatif dan inovatif yang nantinya dapat bermanfaat bagi organisasi Polri dan masyarakat," pesannya.
Dalam kesempatan tersebut Kapolres juga mengingatkan kepada seluruh personel agar tidak melakukan pelanggaran, mengingat saat ini Polri sedang menjadi sorotan publik terkait adanya beberapa oknum yang melakukan pelanggaran di beberapa daerah.
"Tolong ini jadikan pengalaman untuk tidak diikuti atau dicontoh, karena itu sangat mencoreng nama baik institusi," tandasnya.
( MP BJ )
