MPnews.Medan - Kebenaran adalah hal mutlak yang menjadi bagian gaya hidup orang percaya, karena kebenaran adalah Allah itu sendiri, karena didalam Allah tidak dusta sedikitpun(Yohanes 16:13). Artinya Roh Kudus akan memimpin hidup orang percaya untuk hidup dalam kebenaran secara mutlak, karena Roh Kudus ada dalam hidup orang percaya. Hidup dalam kebenaran akan menjadikan hidup kita berbeda dan bahkan berdampak bukan hanya pada diri kita sendiri tetapi juga dapat berdampak bagi orang lain. Artinya kebenaran dapat mengalahkan segalanya, karena kebenaran adalah bagian dari Allah. Jadi apa hasil daripada dalam kebenaran?
1. Kebenaran menghadirkan hadirat Tuhan. (Yohanes 4:23).
Dalam Yohanes 4:23, jelas dikatakan ketika kita hidup dalam kebenaran, maka kita akan dapat menghadirkan hadirat Tuhan dalam kehidupan kita sehari-hari. Artinya kita dapat merasakan penyertaanNya yang begitu sempurna dalam setiap aktifitas kita. Dan dampak daripada hadirnya hadirat Tuhan dalam hidup kita adalah, kita akan mengalami sukacita, damai sejaterah, pengendalian diri yang kuat, sekalipun masalah besar(resesi ekonomi, sakit penyakit, dan sebagainya) sedang kita hadapi(Roma 14:17). Namun banyak orang percaya jaman sekarang sangat sulit mempertahankan hidup dalam kebenaran, karena tekanan yang dihadapi baik dalam masalah ekonomi, sakit penyakit dan sebagainya, sehingga kita lebih memilih kepada jalan pintas, yaitu korupsi, kecurangan, ke dukun dan sebagainya. Oleh sebab itu untuk kita mempertahankan kebenaran dalam hidup kita pastikan kita terus bertumbuh dalam iman(pembaharuan budi) atau cara pandang(1Korintus 9:27, Roma 12:2).
2. Kebenaran menghasilkan mukjijzat. Yakobus 5:16.
Kebenaran yang daripada Allah adalah kebenaran yang memiliki kuasa yang dapat menghasilian mukjizat. Mukjizat artinya mengadirkan jalan keluar apapun masalah yang kita hadapi seialipun itu mustahil. Artinya juga bahwa orang percaya yang hidupnya konsisten dalam kebenaran pasti akan mengalami yang namanya mukjizat daripada Tuhan, karena buah daripada kebenaran adalah mukjizat. Tidak sedikit kita melihat dan bahkan mungkin kita mengalami sendiri, dimana ketika berbagai masalah datang dalam hidup kita, kita mudah menyerah dan bahkan mengambil jalan pintas(korupsi, perdukunan dan sebagainya). Iman seorang perwira(Matius 8:5-13, dan wanita pendaharan(Matius 9:20-22), adalah dampak daripada berani menperkatakan kebenaran iman mereka, sehingga mereka mengalami mukjijzat, sekalipun masalah mereka adalah hal yang mustahil untuk dipulihkan. Oleh sebab itu pastikan hidup kita terus mempertkatakan kebenaran iman yang kita percayai, karena itu adalah dasar hidup kita untuk terus mengalami mukjizat demi mukjizat didalam Tuhan.
3. Kebenaran dapat menggenapi visi Tuhan.
Ayat nats jelas mengatakan hidup dalam kebenaran akan menghasilkan kuasa yang besar daripada Tuhan. Artinya efek daripada hidup dalam kebenaran akan membuat kita kuat dalam iman sekalipun banyak masalah yang kita hadapi. Artinya juga hidup dalam kebenaran akan membuat kita tidak mudah menyerah atau putus asa, yang artinya kita adalah orang-orang yang tidak cengeng atau mudah ngambek dalam menghadapi masalah. Ada banyak orang percaya jaman sekarang kenapa mudah menyerah sehingga sulit menggenapi visi Allah dalam hidup kita dikarenakan kita tidak mempertahankan kebenaran iman yang memiliki kuasa(kekuatan) dalam hidup kita, sehingga terlalu mudah menyerah(lemah) dan gampang kehilangan iman. Oleh sebab itu pastikan kita terus melatih diri kita agar kita dapat menggenapi visi Allah dalam kehidupan kita(1Korintus 9:27).
Kesimpulan: Jadi Jelas bahwa ketika kita terus mempertahankan hidup kebenaran Allah, maka dampak yang besar akan kita terima, karena hidup dalam kebenaran akan membuat kita dapat terus merasakan hadirat Allah dalam hidup kita dan mukjizatNya. Ketika mampu mempertahankan hidup kita dalam kebenaran Allah, maka Visi Tuhan akan tergenapi dalam hidup kita. Amin
Ev. Ariston Napitupulu S.Th
